Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Panduan Cara Budidaya Mentimun Organik Agar Sukses



Budidaya mentimun sangat menguntungkan sekali, karena budidaya yang sangat pendek hanya 40 hari setelah tanam benih mentimun buah sudah dapat dipanen setelah mentimun dapat dipanen setiap hari, bahkan jika dilakukan dengan proses pemanenan perawatan yang tepat dapat dilakukan hingga 30 hari.


Selain tumbuh secara konvensional digunakan bahan kimia dalam proses budaya, tanaman mentimun juga dapat tumbuh secara organik di mana proses hanya menggunakan bahan-bahan budidaya organik untuk buah yang dihasilkan sehat dan aman untuk dikonsumsi, karena membebaskan dari residu kimia.

Apabila Anda berminat dalam memulai budidaya mentimun organik, maka simaklah ulasan lebih lanjut dibawah ini.

PERSIAPAN BENIH

Sebelum memulai menanam mentimun, hal penting yang harus dilakukan adalah memilih benih berkualitas unggul, karena benih unggul merupakan salah satu penunjang keberhasilan dalam budidayanya. Benih mentimun berkualitas unggul kini sangat mudah didapatkan di toko-toko pertanian di sekitar anda baik itu offline atau online seperti Tokopedia, Bukalapak dll.

PENGOLAHAN LAHAN

Gemburkan tanah oleh mencangkul atau disandera, membersihkan tanah gulma dan rumput liar, tempat tidur make dengan ukuran 100 cm lebar, panjang 30 cm dan disesuaikan dengan kebutuhan negara. Meskipun jarak antara tempat tidur adalah 50 cm.

TAHAP PENANAMAN

Setelah tidur siap, buat lubang tanam di tempat tidur dengan jarak sekitar 40cm antara lubang tanam dan 50 cm di antara barisan tanaman.

biji mentimun dapat ditanam langsung tanpa proses penyemaian pertama.

Masukkan biji mentimun di setiap lubang tanam, kemudian penutup lagi menggunakan pupuk kandang yang sudah matang. Diikuti dengan penyiraman pada setiap lubang.

TAHAP PERAWATAN

Setelah benih mentimun ditanam, perawatan merupakan hal mutlak yang harus dilakukan agar tanaman nantinya dapat tumbuh dan berproduksi secara optimal.

Perawatan tanaman mentimun meliputi penyulaman, pemasangan ajir

Penyiraman
Tanaman mentimun merupakan tanaman yang membutuhkan banyak air, maka dari itu penyiraman harus dilakukan secara rutin setiap hari terlebih saat musim kemarau. Jika tanaman mentimun sampai kekurangan air maka pertumbuhannya akan terganggu, tanaman akan menjadi lebih cepat tua bahkan cepat mati, selain itu buah yang dihasilkan juga kecil dan bengkok.

Penyulaman
Setelah tanaman mentimun berusia 11 hari sejak penanaman biji, biasanya sudah tumbuh dan memiliki 2 helai daun sejati. Dan jika didapati benih yang tidak tumbuh atau mati maka segeralah lakukan penyulaman atau penanaman kembali.

Agar tanaman mentimun yang ditanam nantinya dapat tumbuh seragam maka dalam penyulaman ini sebaiknya menggunakan bibit mentimun hasil persemaian benih, yang mana persemaian ini dilakukan berbarengan dengan penanaman biji pada lahan, sehingga umur bibit yang digunakan untuk menyulam sama dengan bibit yang ditanam pada lahan. Setelah bibit penyulam ditanam selanjutnya diikuti dengan penyiraman.

Pemasangan ajir
Ajir sangat dibutuhkan bagi tanaman mentimun untuk tempat merambat. Perambatan tanaman perlu dilakukan supaya dapat menopang tanaman tumbuh menjalar secara optimal mengikuti ajir. Perambatan dilakukan dengan mengikatkan tanaman ke ajir menggunakan tali rafia secara hati-hati. Ajir biasanya terbuat dari belahan bambu atau bisa juga menggunakan tali yang di ikatkan pada bambu.

Pengendalian hama penyakit
Dalam budidaya tanaman tentu tidak terlepas dari serangan hama dan penyakit, untuk itu pencegahan dan pengendalian merupakan hal mutlak yang harus dilakukan. Pencegahan hama penyakit dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan lahan di sekitar tanaman, seperti membersihkan gulma atau rumput liar di sekitar tanaman mentimun setiap kali tumbuh. Selain itu gulma juga menjadi pesaing tanaman mentimun dalam menyerap unsur hara. Penyemprotan hama dilakukan manakala terlihat serangan saja.

Pemupukan
Pemupukan adalah nutrisi pasokan yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh tanaman mentimun dan menghasilkan secara optimal.

Pemupukan tanaman mentimun yang ditanam menggunakan pupuk organik yang sudah matang. Bagaimana aplikasi ini adalah untuk taburi sekitar pangkal tanaman. tingkat aplikasi untuk pabrik muda di bawah 3 minggu untuk pupuk kandang 1 pegangan. Untuk tanaman muda berpose pupuk agar batang tanaman. Dosis tanaman mentimun lebih dari 3 minggu selama pupuk kandang 2-3 saku.

Pemupukan dilakukan secara rutin 1 minggu setelah tanam tanaman buah panen / kelelahan terjadi.

Perempelan
perempelan ini dilakukan pada daun yang lebih tua yang tidak produktif yang terletak di bagian bawah, tujuannya agar daun tua tidak ikut untuk menyerap nutrisi sehingga penyerapan nutrisi berfokus pada proses pembuahan.

Nah Demikian tadi pembahasan kami tentang panduan cara budidaya mentimun organic agar sukses, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.