Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Luar biasa, Inilah Manfaat Mentimun untuk Kesehatan dan Kecantikan Tubuh


Hallo Kakcengers, kali ini mimin akan memberikan informasi penting yang jarang diketahui banyak orang yaitu tentang manfaat mentimun untuk kesehatan dan kecantikan tubuh.

Mentimun dikenal juga dengan nama timun dan ketimun, yaitu adalah salah satu buah yang sangat nikmat dimakan pada musim panas. Yang mana biasanya buah ini dijadikan rujak.

Selain dimakan langsung, timun biasanya juga dijadikan salah satu bahan masakan dan dijadikan jus.

Selain nikmat dikonsumsi mentimun juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kecantikan, berikut ini adalah beberapa manfaat mentimun untuk kesehatan:

Manfaat Mentimun untuk Kesehatan dan Kecantikan Tubuh

Mentimun memiliki sifat anti-inflamasi.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak mentimun memiliki efek anti-inflamasi, ekstrak mentimun mampu mencegah produksi oksida nitrat yang berlebihan dan menghambat cycloxygenase 2 (atau COX-2).

Mentimun memiliki sifat antioksidan
Mentimun memiliki banyak agen antioksidan, seperti beta karoten, vitamin C, mangan, dan beberapa senyawa flavonoid.

Para peneliti telah menemukan bahwa ekstrak mentimun segar meningkatkan kapasitas antioksidan dan menghilangkan radikal bebas pada hewan.

Mentimun mencegah sembelit
Mentimun memiliki banyak air dan serat yang tidak larut. Orang dengan sembelit kronis dianjurkan untuk mengkonsumsi buah setiap hari untuk pengobatan alternatif alami untuk masalah ini. Asosiasi air dengan serat sangat ideal untuk mempercepat ekskresi tinja dan limbah serta racun lain yang dihasilkan dari metabolisme.

Mentimun adalah diuretik alami.
Banyaknya kandungan air dalam mentimun meningkatkan jumlah urin yang diproduksi oleh tubuh. Peningkatan ekskresi urin ini mencegah infeksi saluran kemih, karena bakteri dihilangkan dari tubuh, dan juga mencegah pembentukan batu ginjal. Ini adalah salah satu manfaat mentimun yang paling dicari karena orang ingin mengurangi kembung, dan penumpukan cairan.

Mentimun Membantu Mencegah dan Melawan Kanker
Dua jenis fitonutrien yang ditemukan dalam mentimun yaitu lignan dan triterpenoid, memiliki sifat anti kanker. Ketika dicerna, lignan (lariciresinol, pinoresinol dan secoisolariciresinol) ditransformasikan menjadi enterolignans (enterolactone dan enterodiol) oleh aktifitas bakteri yang ada di saluran pencernaan kita. Molekul-molekul ini, pada gilirannya, dapat berikatan dengan reseptor estrogen, dan ini memiliki efek pencegahan terhadap tumor ganas yang terkait dengan hormon yang sama. Oleh karena itu lignan mengurangi kemungkinan kanker payudara, ovarium, rahim, endometrium, dan prostat.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of National Cancer Institute mengevaluasi sekitar 1.000 wanita pascamenopause. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi lebih banyak lignan memiliki risiko lebih kecil terkena kanker endometrium. Survei lain yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition of 800 wanita juga menunjukkan bahwa mereka yang menelan fitonutrien ini lebih kecil kemungkinannya menderita kanker ovarium.

Cucurbitacins A, B, C dan D adalah triterpenoid yang ditemukan dalam mentimun. Banyak penelitian telah dilakukan dengan zat-zat ini, termasuk oleh industri farmasi. Para peneliti telah menemukan bahwa cucurbitacin mampu memblokir jalur pensinyalan yang penting untuk multiplikasi dan kelangsungan hidup sel kanker. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Cancer Research menemukan bahwa suplemen cucurbitacin B mampu mencegah pertumbuhan tujuh garis sel ganas pankreas manusia sebesar 50%.

Mentimun bermanfaat terhadap beberapa penyakit neurologis.
Dehidrasi adalah salah satu penyebab sakit kepala yang paling umum. Mentimun mengandung magnesium dan kaya akan air. Penelitian melaporkan bahwa makanan yang memiliki kombinasi ini (air dan magnesium) efektif melawan sakit kepala dengan menjaga orang tersebut tetap terhidrasi. Selain itu, seperti yang disebutkan sebelumnya, mentimun memiliki sifat anti-inflamasi, yang juga membantu menghilangkan rasa sakit.

Mentimun baik untuk jantung
Mentimun mengandung kalium, serat dan magnesium yang membantu menurunkan tekanan darah. Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya akan ketiga jenis nutrisi ini dapat mengurangi tekanan sistolik hingga 5,5 poin dan tekanan diastolik hingga 3 poin. Sifat antioksidan mentimun juga membantu mencegah arteriosklerosis.

Mentimun sangat bagus untuk penderita diabetes
Mentimun adalah makanan yang bisa dan harus dimakan oleh penderita diabetes. Timun memiliki indeks glikemik yang sangat rendah, yaitu mengkonsumsi ketimun tidak menyebabkan lonjakan glukosa darah yang membebani pankreas. Dan yang paling menarik, mentimun memiliki hormon yang dibutuhkan oleh sel beta pankreas untuk mensintesis insulin.

Baik untuk kulit
Masker wajah dari mentimun dapat mengurangi iritasi, peradangan, dan pembengkakan lainnya yang terjadi pada kulit.

Membuat tulang lebih kuat
Mentimun adalah sumber vitamin K yang sangat baik, nutrisi penting bagi tulang kita. Vitamin ini meningkatkan penyerapan kalsium oleh tulang. Kekurangan kalsium membuat tulang lebih rapuh, rentan terhadap patah tulang.

Membantu Penurunan Berat Badan
Mentimun sangat rendah kalori tetapi buahnya sangat bergizi. Serat mentimun membantu proses penurunan berat badan dan membuat rasa kenyang lebih lama.